Nama : Dyah Wulandari
Kelas : 4PA07
Npm : 12512337
Mata
Kuliah : Sistem Informasi Psikologi
Lingkup
Data CBIS (Computer Based Information)
A.
Hierarki
Data
Sistem
komputer akan mengorganisasikan data dalam sebuah hirarki yang terdiri dari bit, byte, field,
record, file dan database.
www.google.com
- Bit adalah suatu sistem angka
biner yang terdiri atas dua macam nilai saja, yaitu 0 dan 1. Sistem angka
biner merupakan dasar dasar yang dapat digunakan untuk komunikasi antara
manusia dan mesin (komputer) yang merupakan sekumpulan komponen elektronik
dan hanya dapat membedakan dua keadaan saja (on dan off). Jadi bit adalah
unit terkecil dari pembentuk data.
- Byte adalah bagian terkecil
yang dapat dialamatkan dalam memori. Byte merupakan
sekumpulan bit yang secara konvensional terdiri atas
kombinasi delapan bit. Satu byte digunakan untuk
mengkodekan satu buah karakter dalam memori. Contoh: Kode Ascii untuk J
ialah 10101010. Jadi byte adalah kumpulan bit yang
membentuk satu karakter (huruf, angka, atau tanda). Dengan kombinasi 8
bit, dapat diperoleh 256 karakter (= 2 pangkat 8).
- Field atau kolom adalah unit
terkecil yang disebut data. Field merupakan sekumpulan byte yang
mempunyai makna. Contoh: Joni yang merupakan field nama. Jadi field ibarat
kumpulan karakter yang membentuk suatu kata.
- Record atau baris adalah
kumpulan item yang secara logic saling berhubungan. Setiap record dapat
dikenali oleh sesuatu yang mengenalinya, yaitu field kunci. Gambar 1
merupakan contoh dari record. Jadi record ibarat kumpulan kata yang
membentuk satu kalimat yang berarti, misal gambar 1 mewakili kalimat: Joni
memenmpuh mata kuliah MIS (kode IS101) dengan nilai A.
- File atau tabel adalah kumpulan record yang
sejenis dan secara logic berhubungan. Pembuatan dan pemeliharaan file
adalah faktor yang sangat penting dalam sistem informasi manajemen yang
memakai komputer. Jadi tabel ibarat kumpulan baris/record yang membentuk
satu tabel yang berarti, misal gambar 2 mewakili tabel nilai mata kuliah
MIS.
- Database merupakan kumpulan file-file yang berhubungan
secara logis dan digunakan secara rutin pada operasi-operasi sistem
informasi manajemen. Semua database umumnya berisi elemen-elemen data yang
disusun ke dalam file-file yang diorganisasikan berdasarkan sebuah skema
atau struktur tertentu, tersimpan di hardware komputer dan dengan software
untuk melakukan manipulasi data untuk kegunaan tertentu. Jadi, suatu
database adalah menunjukkan suatu kumpulan tabel yang dipakai dalam suatu
lingkup perusahaan atau instansi untuk tujuan tertentu. Contoh suatu
database adalah database akademik yang berisi file-file: mahasiswa, dosen,
kurikulum, dan jadwal yang diperlukan untuk mendukung operasi sistim
informasi akademik.
B.
Pemrosesan
Akan dijelaskan beberapa macam pengolahan data seperti Batch, Online, Real Time
1.
Batch Processing adalah suatu model
pengolahan data, dengan menghimpun data terlebih dahulu, dan diatur
pengelompokkan datanya dalam kelompok-kelompok yang disebut batch. Tiap batch ditandai dengan identitas tertentu, serta informasi mengenai
data-data yang terdapat dalam batch tersebut. Setelah data-data tersebut
terkumpul dalam jumlah tertentu, data-data tersebut akan langsung diproses.
Contoh dari penggunaan batch processing adalah e-mail dan
transaksi batch processing. Dalam suatu sistem batch processing, transaksi
secara individual dientri melalui peralatan terminal, dilakukan validasi
tertentu, dan ditambahkan ke transaction file yang berisi transaksi lain, dan
kemudian dientri ke dalam sistem secara periodik. Di waktu kemudian, selama
siklus pengolahan berikutnya, transaction file dapat divalidasi lebih lanjut
dan kemudian digunakan untuk meng-up date master file yang berkaitan.
www.google.com
2.
Online merupakan kebalikan
dari Offline. Kata online itu berasal dari kata on dan line, on artinya hidup,
line artinya saluran.
Pengertian online adalah keadaan komputer yang terkoneksi/
terhubung ke jaringan Internet. Sehingga apabila komputer kita online maka
dapat mengakses internet/ browsing, mencari informasi-informasi di internet.
www.google.com
3. Real time adalah system yang harus menghasilkan respon
yang tepat dalam batas waktu yang telah ditentukan. Alasannhya: Real time system
yang sebenarnya secara logis didasarkan pada kebenaran hasil-hasil keluaran system
danb ketepatan waktu hasil-hasil tersebut dikeluarkan, jadi harus menghasilkan system
tepat dan real.
www.google.com
C. Penyimpanan
Terdapat 2 jenis penyimpanan, yaitu DASD dan SASD
www.google.com
1.
Direct Acces Storage Device (DASD)
Media penyimpanan data
yang memiliki akses langsung pada data. DASD memiliki prinsip seperti sebuah CD
lagu, bila kita ingin mendengarkan lagu kedua kita bisa mendengarkannya langsung
tidak harus selalu dari awal. Dengan menggunakan DASD maka record yang
tersimpan didalam sebuah disket, Hard-disk, CD ROM ataupun Laser-Disk dapat di
akses secara langsung tanpa harus membaca seluruh data yang dimilikinya.
2. Sequential Acces Storage Device (SASD)
Media penyimpanan data yang tidak memiliki akses langsung pada
data yaitu dengan cara tersusun dan pembacaan datanya berurutan dari satu ke
yang lain. Contohnya : Magnetic tape.
Referensi:
Amsyah, Z. (2005). Manajemen
sistem informasi.
Jakarta : Gramedia
Anonym. Pengertian
online. (2013). http://www.temukanpengertian.com/2013/06/pengertian-online-online-adalah-online.html
//diakses pada tanggal 9 November 2015
Fadhilah, I. (2014). Pengertian
realtime sytem, batch processing system, time sharing system dan distributed
processing system. http://iqbalfadhilah.ilearning.me/2014/09/11/pengertian-realtime-system-batch-processing-system-time-sharing-system-dan-distributed-processing-system/
// diakses pada tanggal 9 November 2015
Gaol,
C. J. L. (2008). Sistem informasi manajemen pemahaman
dan aplikasi.
Jakarta : PT Grasindo
Rachmat, M. (2013). Pengertian Batch processing. http://www.infomugi.com/2013/04/pengertian-batch-processing.html
//diakses pada tanggal 9 November 2015
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus